Pj Sekda Kolut Hidupkan Semangat Guru di Pembukaan Porseni PGRI 2025

Kolaka Utara, Pikiran Pembaharuan – Dentuman drum Marching Band SMPN 1 Lasusua menggema di Lapangan Lalume, Kecamatan Pakue, menandai dibukanya Porseni PGRI Kolaka Utara 2025. Ribuan guru dari seluruh kecamatan memadati arena, menjadikan pembukaan ajang dua tahunan ini sebagai pesta besar dunia pendidikan di Kabupaten Kolaka Utara. Kamis (20/11/2025)

Ketua PGRI Kolaka Utara yang juga Pj Sekda, H. Muhammad Idrus, tampak memimpin langsung jalannya pembukaan dari tribun utama. Sebanyak 2.853 peserta dari 15 kecamatan, mulai dari PAUD, SD, SMP, SMA sederajat hingga PKBM, berbaris rapi membawa bendera sekolah masing-masing.

Dalam sambutannya, Idrus memulai dengan ucapan terima kasih kepada para guru atas dedikasi mereka. Ia kemudian menyampaikan sebuah kisah inspiratif mengenai Jepang pasca bom atom 1945, ketika pemerintah setempat lebih dahulu memanggil para guru untuk memulai kebangkitan bangsa.
“Bukan tentara, bukan polisi, bukan pengusaha. Guru-lah yang pertama dicari,” ujar Idrus.

Ia menekankan bahwa pendidikan adalah fondasi peradaban.
“Kita semua yang hadir di sini, apa pun profesinya, dididik oleh guru. Kalau ada undangan dari para guru, kualat kita kalau tidak hadir,” tambahnya disambut gelak tawa peserta.

Idrus juga menegaskan bahwa Porseni harus menjadi ruang kebersamaan, bukan kompetisi yang menimbulkan perselisihan.
“Kita datang bukan untuk menunjukkan ego, tapi untuk memperkuat solidaritas dan bergembira. Jangan datang untuk bertengkar,” tegasnya.

Wakil Ketua Panitia, Ismail, melaporkan bahwa Porseni digelar 20–26 November 2025, menghadirkan berbagai cabang olahraga seperti sepak bola, voli, takraw, bulutangkis, catur, tenis meja, hingga senam PGRI.

Di cabang seni, peserta mengikuti lomba vokal solo, paduan suara, tari kreasi, tilawah, seni lukis, lomba video pembelajaran, hingga best practices. Ia menambahkan bahwa kegiatan ini dirancang untuk mempererat silaturahmi, menumbuhkan sportivitas, serta menyediakan ruang kreasi bagi para guru.

Setelah upacara pembukaan, pertandingan sepak bola perdana antara PGRI Batuputih dan PGRI Pakue langsung digelar. Sorakan pecah ketika diumumkan bahwa pencetak gol pertama mendapat hadiah Rp1 juta dari Ketua PGRI Kolut bersama para donatur.

Pembukaan Porseni PGRI 2025 ini tidak hanya menghadirkan kemeriahan, tetapi juga menjadi momentum tumbuhnya kembali semangat dan solidaritas para pendidik—para penyangga peradaban—sebagaimana pesan inspiratif yang disampaikan Idrus di Lapangan Lalume hari ini. (IS)

Pos terkait